ENERGY ECONOMICS

"Dan mengenai minyak ini, terserah pada diri kita sendiri apakah mau barter, mau refining sendiri atau mau dijual sendiri. Atau kita minta tolong kepada patner untuk menjualkanya, unuk kita" - Ibnu Sutowo, Mantan Dirut Pertamina

PHOTOGRAPHY

"There is only you and your camera. The limitations in your photography are in yourself, for what we see is what we are" - Ernst Haas

TRAVELLING

"Most days of the year are unremarkable. They begin, and they end, with no lasting memories made in between. Most days have no impact on the course of a life " - 500 days of summer

FOOTBALL

"The game of life is a lot like football. You have to tackle your problems, block your fears, and score your points when you get the opportunity" - Lewis Grizzard

ECONOMICS

"Banyak intelektual menganggap bahwa merupakan suatu kejahatan tingkat tinggi, apabila seorang ilmuan menulis terlalu indah bagaikan seniman" - Paul Samuelson

19 May 2010

APPLE CONSTANT ITERATION

# INSANITY : DOING THE SAME THING OVER AND OVER AGAIN AND EXPECTING DIFFERENT RESULT.
Pagi ini berada di bawah Air Conditioner nampaknya cukup dingin, kulit terasa begitu kering dan warna kuku jari tangan sedikit membiru. Ditemani lagu Technicolour dari Paloma Faith yang mencoba menyemangati hariku ini, aku duduk di sudut ruangan yang penuh dengan buku-buku menghadap sebuah display berukuran 19 inch, menuliskan beberapa kata-kata inspirasiku pagi ini. Menulis itu menyenangkan.

# BAITI JANNATI
Dua hari yang lalu, aku melakukan sebuah perjalanan emosional. Aku pulang kerumah yang selama kurang lebih 17 tahun menjadi tempat berlindungku dari teriknya matahari dan dinginya malam. Perjalanan kali ini nampak begitu beda dengan perjalanan pulangku yang lain, entah karena perjalanan pulangku ini paling singkat (hanya 1 hari saja dirumah), ataupun karna sudah hampir 2 bulan aku tidak menginjakan kaki di rumah yang membesarkan aku itu. Sangat emosional, itulah rangkaian kata yang muncul ketika bis yang aku tumpangi melintasi tulisan SELAMAT DATANG DI KOTA PEKALONGAN, saat itu wajah ini langsung dihiasi senyum lebar yang nampaknya senyum yang tulus dari lubuk hati yang paling dalam karena ikatan batinku pada kota tercinta ku ini. Tidak hanya sampai disitu saja, ketika aku melihat bangunan tua bernomor 324 yang nampak tidak terawat namun masih menyisakan sisa-sisa zaman keemasanya dulu, dengan masih bercatkan kuning tua yang sekarang menjadi agak kusam sepeninggal ayahku. Halaman depan pun mulai dipenuhi semak-semak dan rumput-lumput liar dibawah rindangnya 5 buah pohon mangga yang kini rindangnya sudah mulai menutupi seluruh halaman depan rumah itu. Saat itu aku hampir menangis. Rumah tua yang kini sudah semakin terlihat tua itu mengalahkan hotel bintang 3 yang minggu lalu aku tempati bersama kakak ku ketika di jogja. Pikiran dan hati ini saat itu dibawa menuju nostalgia keindahan zaman dulu, yang seketika mengalirkan hormon-hormon positif ke seluruh tubuh membuat jiwa ini memperoleh suatu kebermaknaan hidup yang nyaris sempurna. AKU CINTA RUMAHKU.

# SATU KOTAK PENUH SAYANG UNTUK IBU
Satu kotak Gudeg yang kubawa dari kota ini untuk oleh-oleh ibunda tercinta dirumah, membuat harga dari Sekotak nasi itu sangatlah murah dibanding kasih sayang beliau kepadaku. Apalagi ketika beliau berujar "Makasih nak, ibu sedang pengen banget makan Gudeg kamu kog tau beli ini buat ibu."

# TUHAN AKAN MERASA TERSEMANGATI MEWUJUDKAN MIMPIMU, KETIKA KAMU BERSUNGGUH-SUNGGUH.

# JUDUL POSTINGAN INI ADALAH TEMA DARI BLOG INI
Apple constant iteration adalah sebutan untuk pabrikan komputer asal Amerika Apple.corp karena berhasil menciptakan inovasi dalam teknologi dan marketing dengan Steve Jobs sebagai pemimpinya (yang juga masuk 100 pemikir besar tahun ini versi majalah Time). Apple constant iteration menunjuk pada perubahan produk-produknya secara perlahan, konstan, bertahap menuju kesempurnaan.

# KITA TIDAK PERLU MEMULAI SESUATU SECARA SEMPURNA. KITA HANYA PERLU MEMULAINYA DARI BENTUK YANG SIMPEL, YANG SEDERHANA, LALU MELAKUKANNYA SECARA KONSTAN SAMBIL DISEMPURNAKAN.

16 May 2010

SHE WILL BE LOVED

# GADIS DI PINGGIR LAPANGAN BASKET ITU
Hari itu memang udah agak lama, mungkin sekitar 2 atau 3bulan yang lalu. Saat itu hujan begitu deras yang seketika membuat genangan di beberapa tempat dikota ini. Saat itu memang saat yang sangat tidak di sarankan melakukan perjalanan menggunakan sepeda motor, namun aku nekat melakukanya. Jam di Handphone ku menunjukan pukul 16.03 tapi langit udah mulai gelap, beberapa bagaian berwarna abu-abu pekat, aku masih mengendarai motorku menuju sebuah tempat. Pukul 16.33 aku tiba di suatu tempat, tempat dengan bangunan yang amat luas di lantai 2 dan di kelilingi tribun penonton, ya itu Hall Basket Indoor. Dengan tergopoh-gopoh karna baju ini terasa amat berat berkat guyuran air hujan barusan, Semua baju ku basah. Beberapa saat kemudian aku langsung lari mengelilingi lapangan basket itu, sembari menghilangkan rasa dingin yang ikut terbawa air hujan. Sebuah passing pendek kepadaku, lalu ku teruskan 3 point shoot dan masuk, kebiasaan ku melakukan pemanasan memang lebih total dari pada pertandinganya, aneh memang, tapi inilah aku, penyuka olah raga yang kadang mentalnya kacau saat pertandingan namun 'waah' saat pemanasan. Sekitar 15 menit berselang muncul seorang laki-kaki dari balik tangga masuk, dengan diikuti gadis agak tinggi dengan mengenakan baju terusan berwarna cerah dengan jaket yang terbuat dari jeans namun sepatu khas pragawati berwarna hitam pekat. Sangat Elegant. Rambutnya yang panjang dan lurus membawa keindahan tersendiri bagiku. Aku menyukai wanita berambut panjang dan lurus. Entah kenapa seketika dia menjadi point of view dariku, hampir selama 2 jam aku dirungan itu tak henti-hentinya aku mencuri pandangan ke dia, mungkin karna dia satu-satunya wanita di ruangan itu, atau mungkin karna emang dia begitu cantik menurutku. Saat itu aku berharap agar punya pendamping hidup seperti dia.

# MALAM INI HUJAN TIDAK HENTI-HENTINYA MEMBASAHI KOTA INI.

# PAGI YANG CERAH TAPI MENYAKITKAN
Pagi tadi memang cerah, tapi tidak pada diriku. Bangun dari lelapnya tidur pukul 6.37 dengan rasa pegal dan nyeri di sekujur badan, rasanya seperti ditusuk-tusuk (seperti iklan). Pagi itu nampaknya sangat suram, sangat malas untuk beranjak dari tempat tidur. Namun sekitar 10 menit setelah aku memutuskan untuk bangun dari tempat tidur, ada sebuah pesan yang menjadi penyemangat diriku pagi itu, sebuah pesan singkat yang membuat aku menatap cerah hari itu dengan semangat baru. Isinya sangat biasa tapi pengirimnya yang luar biasa. Dia udah bangun rupanya... :D

# UNTUK MERAIH KESUKSESAN KITA TIDAK BISA MENIRU HABIS, MELAINKAN HANYA INSPIRASINYA SAJA.

# BACKSOUND
Beauty queen of only eighteen
She had some trouble with herself
He was always there to help her
She always belonged to someone else

I drove for miles and miles
And wound up at your door
I've had you so many times but somehow
I want more

I don't mind spending everyday
Out on your corner in the pouring rain
Look for the girl with the broken smile
Ask her if she wants to stay awhile
And she will be loved
She will be loved

Tap on my window knock on my door
I want to make you feel beautiful
I know I tend to get so insecure
It doesn't matter anymore

It's not always rainbows and butterflies
It's compromise that moves us along, yeah
My heart is full and my door's always open
You can come anytime you want

I don't mind spending everyday
Out on your corner in the pouring rain
Look for the girl with the broken smile
Ask her if she wants to stay awhile
And she will be loved
And she will be loved
And she will be loved
And she will be loved

I know where you hide
Alone in your car
Know all of the things that make you who you are
I know that goodbye means nothing at all
Comes back and begs me to catch her every time she falls

Tap on my window knock on my door
I want to make you feel beautiful

I don't mind spending everyday
Out on your corner in the pouring rain
Look for the girl with the broken smile
Ask her if she wants to stay awhile
And she will be loved
And she will be loved
And she will be loved
And she will be loved

[in the background]
Please don't try so hard to say goodbye
Please don't try so hard to say goodbye

Yeah
[softly]
I don't mind spending everyday
Out on your corner in the pouring rain

Try so hard to say goodbye

09 May 2010

BALL ABOVE ALL

# HARI INI AKU BERHARAP JODOHKU KELAK MENYUKAI SEPAKBOLA
Pagi ini pagi yang luar biasa, bagun tidur aura sepakbola sudah mulai menggelayuti tubuh ini, semangat memainkan si kulit bundar begitu menggelora, di tambah bertemu rekan-rekan seperjuangan ketika terlihat bersemangat di atas rumput hijau. Yah pagi ini kami beruntung bisa mengalahkan kakak angkatan kami, kami menang telak 5-0! Sepanjang perjalanan pulang dari lapangan hijau aku tak hentinya bernyanyi, menyanyikan lagu apapun, yang penting merefleksikan hatiku saat itu, aku bahagia, aku puas dan aku bangga, aku suka melakukan selebrasi ditengah lapangan. Aku penya banyak teman sekarang, aku punya hobi yang bisa menjadi pelampiasanku di saat gundah, aku beruntung bisa sepak bola. Sebuah permainan olahraga sederhana yang sangat menjunjung sportivitas. Sebuah nilai luhur yang mestinya juga ada di kehidupan nyata. yang terakhir aku ingin jodohku mempunyai minat yang sama denganku SEPAKBOLA.

# SEMOGA MANCHESTER UNITED JUARA NANTI MALAM

07 May 2010

I'M MASTERS IN FINANCIAL AND BANKING

# HARI INI HATIKU SEDIKIT GALAU
Jam menunjukan pukul 6.30 tapi aku masih urung meninggalkan tempat tidur yang sudah tidak lagi seperti tempat tidur karena beberapa benda yang tidak semestinya berada disitu tergeletak diatasnya dalam beberapa hari terakhir ini. Badan ini terasa tak berdaya, lemah lunglai, dan sedikit bagian tubuh yang terasa nyeri. Rasa-rasanya hari ini adalah pagi terburuk ku selama satu minggu terakhir ini. Jam menunjukan pukul 06.45 ku coba membangunkan tubuh ini namun apa daya panggilan untuk kembali merebahkan badan terasa begitu kuat. Aku kembali tergeletak di tempat tidur yang sekarang menjadi sempit itu. Dalam sunyi pagi itu terdengar televisiku yang masih menyala dari semalam, dan alam bawah sadarku sebenarnya sudah bisa mencerna berita-berita yang disajikan pagi itu, namun aku masih tergolek lemas. Jam menunjukan pukul 7.05 aku tersentak dan bangun, dengan bergegas aku mengambil selembar kain merah yang lazim disebut handuk lalu menuju kamar mandi. 15 menit aku habiskan di dalam kamar mandi. Setelah berpakaian rapi, aku langsung memacu sepeda motorku yang sedikit berembun di bagian joknya itu. Aku memacu motorku sangat kencang sekali. Tidak seperti biasanya yang menikmati perjalanan menuju kampus, pagi itu aku menjadi seperti aku yang dulu, aku yang suka memacu motor dengan kecepatan tinggi. Entah kenapa aku seperti itu, ini bukan karna aku terlambat bangun, juga bukan karena tas yang dari semalam tertinggal di kampu, tetapi ini karna hatiku, hatiku yang sedikit galau.

# AC PERPUS SEKARANG TERASA AMAT DINGIN, JARI-JARIKU NAMPAK KAKU.

# AKU INGIN MEMBUAT ORANG-ORANG DI SEKITARKU TERSENYUM
Sepertinya tiada hal yang paling indah selain tersenyum, karena aku suka ngelihat orang tersenyum bahagia. Melihat orang tersenyum karena aku adalah hal yang paling membuat hati ini mengalami fase kebermaknaan yang cukup tinggi.

# KULIAH HARI INI MEMBUATKU SEMAKIN MERASA BODOH
Tapi bersyukurlah bila kamu tidak tahu sesuatu, karena itu memberimu kesempatan untuk belajar. Bersyukurlah untuk keterbatasanmu, karena itu memberimu kesempatan untuk berkembang. Aku berjanji untuk terus belajar, mewujudkan sebuah cita-cita seperti kalimat paling atas dari postingan ini.

04 May 2010

KING HAS NO FRIENDS

# MAKA NIKMAT TUHANMU YANG MANAKAH YANG KAMU DUSTAKAN?
Banyangkanlah jika pagi tadi, ketika bangun tidur mata kita tidak lagi bisa terbuka melihat indahnya fajar di pagi hari, semuanya berubah menjadi sebuah dunia tanpa cahaya hanya kegelapan yang ada, sehingga kamu tidak bisa melangkah menuju kamar mandi seperti biasanya yang lazim dilakukan ketika bangun tidur, kamu tidak bisa melihat kemeriahan anak-anak yang bermain sepakbola di depan rumah, canda tawanya sangat nyaring terdengar namun tak satupun ekspresi kegembiraan yang bisa anda lihat, setelah itu kamu panik mencari sebuah benda kotak kecil yang biasanya tergeletak disamping bantalmu, berjuang keras mencarinya namun kegelapan dan galaunya pikiran telah menutup hatimu, ketika benda itu dapat ditemukan, siapa orang pertama yang akan kamu kabarkan mengenai hal ini? Terpikirkankah dalam hatimu untuk mengabarkan sang pencipta yang maha mengembali dan memulihkan (Al-mu'id)??

# PESAN SINGKAT YANG TERAKHIR AKU TERIMA ADALAH :4 HARI KEDEPAN HINDARI PEMAKAIAN BAJU GELAP DAN TEBAL, KARENA MATAHARI SEDANG MENCAPAI TITIK TEDEKAT DENGAN BUMI SELURUH DUNIA, DIPERKIRAKAN ADA KENAIKAN SUHU 4^C, BISA BERPELUANG TERKENA HEAD STROKE (RADANG , PUSING, DEMAM) JADI GUNAKANLAH SUNBLOCK, BANYAK MINUM AIR PUTIH, HINDARI YANG MANIS-MANIS DAN DINGIN, JAGALAH GIZI ANAK-ANAK ANDA, DAN MARILAH KITA BERDOA SEMOGA INI TEDAK BERAKIBAT BURUK PADA KESEHATAN KITA.

# BUKANKAH MANUSIA LEBIH SERING MENGELUH?

# REMEHKANLAH ORANG LAIN!
Pagi hari, ketika aku berjalan sedikit tergesa-gesa untuk menuntut ilmu, di tengah perjalanan handphone ini berdering, kulihat layar menampilkan tulisan incoming call Dwi.Amikom, dengan begegas akulangsung memasukan lagi Handphone kedalam saku depan celanaku, dengan tanpa mematikan atau meresponya. Saat itu apa yang ada dalam pikiranku adalah, seberapa pentingnya orang ini sehingga bisa memberi alasan untuk diriku memperlambat laju ku dalam melangkah menuju bangku kelas di pagi itu. Namun aku salah. Remehkanlah orang lain jika kamu merasa lebih hebat dari orang itu dan selamanya orang itu tidak akan melebihi kamu dalam hal apapun.

# BUKANKAH MENUNDA ITU HANYA SEPERTI MENGGESER.

# MEANING ITU AKAN TERCIPTA JIKA KITA MELAKUKANYA DENGAN BAIK.
Aku ingat sekali ketika dulu ibuku selalu menyuruhku untuk sholat dengan (maaf) 'membabi-buta' bahkan terkesan yang penting udah melakukan ritus suci tersebut, dan tak jarang akupun berdebat dengan ibu, saat itu aku ingat aku sering melontarkan kata-kata Sholat itu bukan sebuah ritual saja lebih dari itu, bagaimana sholat yang kita lakukan agar bisa bermakna, bukan melulu masalah kuantitas tapi kualitas, jadi ada perbedaan dari dalam hati ini yang menjadi pembeda ketika kita sudah sholat ataupun belum. Namun kini aku menyadari kata-kata yang menggurui ibu ku itu dulu seharusnya tidak terlontar dari bibirku, karna itu salah. Beberapa waktu yang lalu di sebuah ruangan yang tidak begitu besar namun juga tidak bisa dikatakan kecil, seorang pemuda dengan percaya dirinya menyanggah salah seorang rekan nya dalam ruangan itu, pemuda kurang lebih itu berujar ...kita ini merupakan sekelompok pejuang yang siap membawa perubahan untuk bangsa, bukan sebuah event organaizer yang hanya berfokus bagaimana menyelenggarakan acara dengan baik dan meriah, tapi kita harus tau meaning dari acara tersebut, karena kita bukan event organaizer... Sepertinya pemuda itu terjebak oleh idealisme sempit yang mengusung kata perubahan. Akankah dahaga kita terpuaskan ketika memilih gelas kristal nan indah dengan sangat sedikit wine, daripada sebuah gelas besar dan mengisinya dengan es kelapa muda? Bukankah meaning itu akan tercipta jika kita melakukanya dengan baik?

# IF YOU WANT TO BE A KING, TRY TO BE ALONE, KING HAS NO FRIENDS!

# BERFOKUSLAH MENGEMBANGKAN ORANGNYA BUKAN HANYA PADA PEKERJAAN YANG IA SELESAIKAN.
Jika kamu (kelak) seorang pemimpin, memuji pekerjaan bawahaan merupakan hal yang sangat terpuji, mamun lebih dari itu mengembangkanya atau menaikan level hidupnya beberapa tingkat tidak akan ada yang melebihi itu. Karena ketika menaikan seseorang secara tidak sadar kita akan ikut naik bersamanya.

# DI LUAR HUJAN NAMPAK DERAS SEKALI

03 May 2010

ALL IZZ WELL

# HARI INI HARI SELASA

# AKU INGIN SEPERTI RANCHU
Namanya Ranchu Shyamaldas Chanchad, seorang mahasiswa teknik di imperial college india, salah satu perguruan tinggi terbaik di india. Aku sangat memimpikan karakter Ranchu ada dalam diriku, karakter Ranchu yang begitu kuat tertamanam pada orang-orang terdekatnya, termasuk pada 2 sahabatnya yang mau mati-matian mencari sahabatnya itu. Bisa dibayangkan seberapa baik, seberapa berjasanya orang yang hendak kamu temui sehingga mengerahkan segala cara untuk bisa turun dari pesawat yang baru saja take off atau ketika kamu lupa memakai celana karena saking antusiasnya hendak menemui seseorang? betapa luar biasanya orang yang hendak di temui itu. Ranchu, tokoh rekaan dari sutradara Rajkumar Hirani dalam karyanya yang luar biasa, 3 idiots.

# KULIAH PAGI INI SANGAT MENYENANGKAN
Belajar Operational Cash Flow, Break even Analisys, Net Present Value di pagi hari dengan suhu Air Conditioner yang cukup rendah merupakan kesulitan tersendiri buatku. Namun pagi ini tidak seperti biasanya, sang dosen menyelipkan banyak meaning dalam perkuliahanya, bagiku perkuliahan itu bukan di ukur seberapa banyak ilmu yang kamu dapatkan melainkan seberapa banyak makna dari ilmu yang kamu dapatkan.

# CIRI-CIRI ORANG TERTARIK ITU JIKA DI PANDANG JUSTRU AKAN MENGALIHKAN PANDANGAN
Ketika aku menulis tulisan ini, aku tertangkap tengah memandangi seorang gadis yang duduk di sebuah shofa berwarna orange dengan sedikit aksen abu-abu, dia terlihat begitu cantik dengan selendang batik yang mengiasi lehernya. Beberapa saat setelah itu dia menoleh ke arahku dan akupun langsung membuang pandangan.

# PESAN SINGKAT PERTAMA YANG MASUK HANDPHONE KU PAGI INI YAITU : LIK! KAMU KULIAH GAK HARI INI?

# ALL IZZ WELL.

# AKU PERNAH MENEMPUH PERJALANAN 200 KM HANYA UNTUK BELI 2 BUAH BUKU.
Pagi itu nampaknya langit diatas rumahku terlihat sangat cerah, namun entah kenapa tempat yang aku gunakan untuk berlindung dari sengatan matahari, hembusan angin yang kadang tek selembut yang aku bayangkan dan berlindung dari tetesan air yang orang sering menyebutnya dengan kata hujan. Hari itu hari senin nampaknya hari ke 15 ku di rumah sejak liburan semester dimulai. Entah kenapa 15 hari dirumah kini menjadi sangat sunyi sekali, hanya ada ibu, itupun kalau ibu tidak pergi ke pengajian. Saat itu aku membuhtuhkan sebuah aktivitas yang menantang. Maka hari itu aku putuskan untuk membeli beberapa buku penghibur kesendirian ku. Beberapa jam kemudian aku pulang dengan membawa dua buah buku yang berjudul Seni Berbicara Larry King dan 101 mentoring John.C.Maxwell dengan selisih kilometers pada sepeda motorku sebesar 211 km.


# NO SACRIFICE, NO VICTORY, I'M OPTIMUS PRIME SENDING THIS MESSAGE TO ANYONE IN THE WORLD.

RANJANG TUA ITU MENGINGATKANKU

# HALAMAN INI MEMBIRUSudah lama tangan ini tidak menari di atas keyboard mengisi sebuah catatan yang dulu berlatar hitam kini menjadi biru cerah, entah sengaja atau ngga, masa gelap itu berangsur-angsur pudar dan kini menjadi sebuah bentang langit biru nan cerah bertabur ribuan harapan.

# NAMAKU SYARIFUDIN ZUHDI
Ketika aku lahir kakek dan nenek ku memberi nama ku Syarifudin Zuhdi, sekitar 10 menit sebelum Adzan subuh hari Rabu tanggal 20 September 1989 aku menghirup udara bumi untuk kali pertama. Sebuah pertanyaan yang tidak aku mengerti sampai sekarang kenapa namaku tidak seperti nama-nama saudaraku, hanya namaku lah yang di beri nama belakang, nama ayahku.

# PREMATUR ITU PINTAR
Kalimat harapan (mungkin juga doa) yang sering aku dengar dari ibuku dari aku kecil sampai aku yang sekarang ini. Aku lahir 2 bulan lebih awal dari waktu kelahiran bayi normal, maka sejak saat itu aku disebut bayi prematur. Kalimat sederhana diatas yang membuat saya seperti sekarang, seorang optimisme sejati yang terkadang oportunis. Karna nyatanya saya tidak cukup pintar untuk membuat rancangan senyawa baru pengganti Palladium seperti yang dilakukan Tony Stark dan aku pun masih kalah pintar dari Steve Jobs yang bisa mencatatkan namanya dalam 100 great thinker of the year versi majalah Time, sedikit orang yang bisa menggabungkan kreativitas dengan intelektual.

# PAGI BUTA INI AKU TERINGAT IBUKU YANG SENDIRIAN DIRUMAH

# JATUH DENGAN KEPALA MEMBENTUR ASPAL ITU SAKIT
Masih teringat sore hari sekitar pukul 16.30 di depan rumah aku terjatuh dari atas pundak kakakku ketika tengah bermain menara orang. Aku terjatuh dengan posisi kepala menghantam aspalt dari ketinggian sekitar 160 cm, darah pun memancar dengan deras dari atas kepala bagian depan, pandanganku saat itu berubah menjadi merah seperti ketika berada diruangan pencucian film konvensional. Ibuku yang saat itu mencuci lukaku pun seketika panik ketika darah yang mengalir dari kepalaku saat itu tidak menunjukan tanda-tanda akan berhenti, nampak pula wajah sedih kakakku yang terlihat tak kuasa meneteskan airmata nya karena merasa paling bersalah saat itu. Kini 12 tahun berselang dari hari itu, aku masih sering merasakan ketakutan ketika berhadapan dengan ketinggian.

# SELAMA (KURANG-LEBIH) 17 TAHUN SAYA TIDUR MENGGUNAKAN RANJANG YANG SAMA
Pagi buta ini (2.00am) peer dari Spring Bed yang aku gunakan sandaran tidur sejak berada dikota ini, berbunyi begitu keras mengikuti gerakan tubuh ini yang nampak gelisah menjelang tidur. Bunyi ini pun seketika mengingatkanku pada sebuah Ranjang Tua super besar yang telah ada sejak aku lahir di dunia ini. Ranjang tua itu begitu nyaman digunakan alas tidur dan teman ketika aku tengah sedih dan meneteskan air mata. Ranjang tua itu pula pernah menjadi saksi keharmonisan keluargaku dulu ketika suatu malam kami sekeluarga tidur pada Ranjang Tua itu, aku, kakak, ibu dan ayahku. Sebuah keadaan yang tidak bakalan terjadi saat ini atau sampai kapanpun.

# JAKARTA ADALAH IBUKOTA NEGARA INI

# AYAHKU MENINGGAL SEPULUH HARI SEBELUM MIMPI BESARKU TERWUJUD
Pagi itu tanggal 19 Juli 2009, dua hari setelah Bom mengguncang dua hotel mewah di jakarta, Ritz Carlton dan JW.Marriot. Ayahku dibawa ke Rumah Sakit sekitar pukul 7.30 pagi, pagi itu aku masih sempat menggandengnya menuju mobil kakakku yang telah terparkir didepan rumah, aku lihat tatapan mata ayahku saat itu begitu tajam kepadaku, namun aku memalingkan pandanganku karena aku tidak mau itu menjadi tatapan mata terakhir salah satu sosok yang paling berjasa dalam hidupku. Akupun berharap beliau cepat pulang dari Rumah sakit dan sembuh seperti sediakala. Pada siang hari di hari yang sama harapan itupun setengah benar, ayahku pulang cepat dari rumah sakit, namun beliau juga sudah berpulang ke rahmatullah. Ternyata tatapan tajam dipagi hari itu kepadaku memang berarti salam perpisahan dan tersirat nampak seperti ucapan selamat tinggal anak ku, semoga mimpi-mimpi kamu tercapai kelak dikemudian hari, ayah hanya bisa menemanimu sampai disini saja...10 hari berselang dari hari paling kelabu sepanjang hidupku, salah satu mimpi besar (Impianku dan impian ayahku) terwujud, aku di terima di Universitas Gadjah Mada.

Ayah, mimpi aku terkabul, kini aku sekarang kuliah di ugm dan ayah tidak perlu memikirkan biaya kuliahku karna aku sekarang mendapat beasiswa penuh, aku berjanji akan berjuang di sini demi ayah, demi keluarga, demi masa depan yang lebih baik...
(semoga ayah membaca tulisan ini)
# BACKSOUND: TANG TERBAIK BAGIMU (JANGAN LUPAKAN AYAH)
Teringat masa kecilku
Kau peluk dan kau manja
Indahnya saat itu
Buatku melambung
Disisimu terngiang
Hangat nafas segar harum tubuhmu
Kau tuturkan segala mimpi-mimpi
Serta harapanmu

Kau ingin ku menjadi
Yang terbaik bagimu
Patuhi perintahmu
Jauhkan godaan
Yang mungkin kulakukan
Dalam waktuku beranjak dewasa
Jangan sampai membuatku
Terbelenggu jatuh dan terinjak

Reff :
Tuhan tolonglah sampaikan
Sejuta sayangku untuknya
Ku terus berjanji
Tak kan khianati pintanya
Ayah dengarlah betapa sesungguhnya
Ku mencintaimu
Kan ku buktikan ku mampu penuhi maumu

Andaikan detik itu
Kan bergulir kembali
Kurindukan suasana
Basuh jiwaku
Membahagiakan aku
Yang haus akan kasih dan sayangmu
Tuk wujudkan segala sesuatu
Yang pernah terlewati